Sifat licik adalah sifat alamiah manusia yang bisa dimiliki siapapun di dunia ini. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata “licik” dapat berarti banyak akal yang buruk, pandai menipu, culas, curang dsb. Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering menemui orang-orang licik. Baik di dalam pekerjaan, kehidupan bertetangga bahkan di sekolah. Keberadaan mereka sulit dihindari dan tentu merugikan bagi orang lain. Yang berbahaya jika diri kita tanpa disadari telah menjadi licik. Sifat licik tentu harus dihindari setiap orang, tidak terkecuali umat Kristen. Selain karena merugikan orang lain, Alkitab juga melarang keras perbuatan ini, sama halnya dengan ayat Alkitab tentang larangan membunuh, pencemooh menurut Alkitab, dosa selingkuh menurut Kristen, dsb. Apa saja ayat Alkitab tentang orang licik? Berikut adalah penjelasannya.
Ayat-Ayat Alkitab Tentang Orang Licik
Amsal 7:10 : Maka datanglah menyongsong dia seorang perempuan, berpakaian sundal dengan hati licik.
2 Korintus 12:16 : Baiklah, aku sendiri tidak merupakan suatu beban bagi kamu, tetapi kamu katakan dalam kelicikanku aku telah menjerat kamu dengan tipu daya.
Efesus 4:14 : Sehingga kita bukan lagi anak-anak, yang diombang-ambingkan, oleh rupa-rupa angin pengajaran, oleh permainan palsu manusia dalam kelicikan mereka yang menyesatkan.
Yeremia 17:9 : Betapa liciknya hati, lebih licik dari pada segala sesuatu, hatinya sudah membatu: siapakah yang dapat mengetahuinya?
2 Korintus 11:3 : Tetapi aku takut, kalau-kalau pikiran kamu disesatkan dari kesetiaan kamu yang sejati kepada Kristus, sama seperti Hawa diperdayakan oleh ular itu dengan kelicikannya.
2 Korintus 4:2 : Tetapi kami menolak segala perbuatan tersembunyi yang memalukan: kami tidak berlaku licik dan tidak memalsukan firman Allah. Sebaliknya kami menyatakan kebenaran dan dengan demikian kami menyerahkan diri kami untuk dipertimbangkan oleh semua orang di hadapan Allah.
Ayub 15:5 : Kesalahanmulah yang mengajar mulutmu, dan bahasa orang licik yang kaupilih.
Ayub 5:12 : Ia menggagalkan rancangan orang cerdik, sehingga usaha tangan mereka tidak berhasil.
Markus 7:20-23 : Kata-Nya lagi: “Apa yang keluar dari seseorang, itulah yang menajiskannya, sebab dari dalam, dari hati orang, timbul segala pikiran jahat, pencabulan, pencurian, pembunuhan, perzinahan, keserakahan, kejahatan, kelicikan, hawa nafsu, iri hati, hujat, kesombongan, kebebalan. Semua hal-hal jahat ini timbul dari dalam dan menajiskan orang.”
Lukas 20:23-24 : Tetapi Yesus mengetahui maksud mereka yang licik itu, lalu berkata kepada mereka: “Tunjukanlah kepada-Ku suatu dinar; gambar dan tulisan siapakah ada padanya?”
Mazmur 83:3 : Mereka mengadakan permufakatan licik melawan umat-Mu, dan mereka berunding untuk melawan orang-orang yang Kaulindungi.
Amsal 6:24 : Yang melindungi engkau terhadap perempuan jahat, terhadap kelicikan lidah perempuan asing.
Hosea 10:2 : Hati mereka licik, sekarang mereka harus menanggung akibat kesalahannya: Dia akan menghancurkan mezbah-mezbah mereka, akan meruntuhkan tugu-tugu berhala mereka.
Efesus 6:11 : Kenakanlah seluruh perlengkapan senjata Allah, supaya kamu dapat bertahan melawan tipu muslihat iblis.
Ayub 5:13 : Ia menangkap orang berhikmat dalam kecerdikannya sendiri sehingga rancangan orang yang belat-belit digagalkan.
Demikianlah penjelasan mengenai ayat Alkitab tentang orang yang licik. Sebagai manusia ciptaan Tuhan, sudah selayaknya kita bergantung kepada-Nya atas segala sesuatu, termasuk meminta perlindungan dari sifat licik yang berbahaya dan dapat merusak hati. Membaca ayat Alkitab tentang hati yang hancur dan ayat firman Tuhan tentang pengharapan juga akan sangat membantu.
Source : https://tuhanyesus.org/ayat-alkitab-tentang-orang-licik
Post a Comment